Apel, si Manis Dengan Segudang Nutrisi


     Buah apel (Malus domestica), yang merupakan salah satu buah paling populer di dunia, tidak hanya dikenal karena rasanya yang segar dan manis, tetapi juga karena kandungan nutrisi dan manfaat kesehatannya yang luar biasa. Buah apel mengandung berbagai senyawa bioaktif yang diketahui memiliki potensi untuk meningkatkan kesehatan tubuh manusia.

     Buah apel mengandung berbagai nutrisi yang bermanfaat bagi kesehatan. Beberapa kandungan gizi utama dalam buah apel adalah:

     1. Kalori: Satu buah apel ukuran sedang (sekitar 182 gram) mengandung sekitar 95 kalori. Ini membuat apel menjadi pilihan yang baik sebagai camilan rendah kalori.

     2. Karbohidrat: Apel mengandung sekitar 25 gram karbohidrat per buah. Mayoritas karbohidrat ini adalah gula alami seperti fruktosa, glukosa, dan sukrosa. Meskipun tinggi karbohidratnya, apel memiliki indeks glikemik yang rendah karena kandungan seratnya yang tinggi.

      3. Serat: Apel kaya akan serat, dengan satu buah mengandung sekitar 4.4 gram serat. Serat ini terutama terdapat pada kulit apel dan memiliki manfaat besar bagi pencernaan dan kesehatan usus.

      4. Vitamin dan Mineral:

  • Vitamin C: Apel menyediakan sekitar 14% dari kebutuhan harian vitamin C. Vitamin C penting untuk sistem kekebalan tubuh dan penyerapan zat besi.
  • Potassium: Meskipun jumlahnya tidak terlalu tinggi, satu buah apel memberikan sekitar 6% dari kebutuhan harian potassium. Potassium penting untuk menjaga keseimbangan elektrolit dalam tubuh.
  • Vitamin K: Apel juga mengandung sekitar 5% dari kebutuhan harian vitamin K, yang berperan dalam pembekuan darah dan kesehatan tulang.

      5. Antioksidan:

  • Quercetin: Salah satu antioksidan utama dalam apel, quercetin memiliki sifat anti-inflamasi dan dapat membantu melawan radikal bebas yang merusak sel-sel tubuh.
  • Flavonoid lainnya: Apel juga mengandung berbagai flavonoid lain seperti epicatechin, kaempferol, dan myricetin yang memiliki berbagai manfaat kesehatan termasuk melindungi sel-sel dari kerusakan oksidatif.

      6. Senyawa Fitokimia: Buah apel mengandung berbagai senyawa fitokimia seperti polifenol dan flavonoid, yang memiliki potensi anti-kanker, anti-inflamasi, dan antioksidan. 

     Dengan kandungan gizi yang tinggi, termasuk vitamin, mineral, dan antioksidan, buah apel dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, menurunkan risiko kanker, membantu menurunkan berat badan, menjaga kesehatan otak, dan menjaga kesehatan tulang. 

REFERENSI 

Handayani.(2022).Khasiat Buah Apel yang Cocok untuk 7 Penyakit Ini. Diakses pada 9 Juli 2024. Diambil dari https://www.halodoc.com/artikel/khasiat-buah-apel-yang-cocok-untuk-6-penyakit-ini.

Yulianti, S., Irlansyah, E. J., & Mufatis, W. (2007). Khasiat & Manfaat Apel.AgroMedia

SUMBER GAMBAR

https://www.google.com/url?sa=i&url=https%3A%2F%2Fwww.kompas.com%2Fsains%2Fread%2F2023%2F03%2F11%2F193245823%2Fkenapa-apel-sangat-sehat-untuk-dikonsumsi&psig=AOvVaw2zgnzFibNI3JLME3KqvnLg&ust=1720695818991000&source=images&cd=vfe&opi=89978449&ved=0CBEQjRxqFwoTCICo0sOonIcDFQAAAAAdAAAAABAE



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terimakasih telah mengunjungi website resmi Himpunan Mahasiswa Kimia FMIPA UNY